PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DENGAN PRINSIP EKOEFISIENSI DAN AMDAL
Pemanfaatan sumber daya alam dengan prinsip ekoefisiensi
Konsep ekoefisiensi mempromosikan minimalis dampak lingkungan dari proses produksi. Kebijakan Lingkungan harus ditetapkan untuk memastikan strategi organisasi yang komprehensif. Konsep ekoefisiensi mempromosikan meminimalisasi dampak lingkungan dari proses produksi.
Menurut World business Council on sustainable development ekoefisiensi dicapai dengan pengiriman barang dan jasa ia memenuhi kebutuhan manusia dan membawa kualitas hidup dengan harga kompetitif. Hal untuk memenuhi kebutuhan manusia serta memungkinkan generasi sekarang dan masa depan untuk mendapatkan dan menggunakan lingkungan secara merata.
Ada empat karakteristik utama dari perusahaan ekoefisien:
- Perusahaan ekoefisien Harus proaktif bukan reaktif
- Ekoefisiensi harus dirancang bukan ditambah
- Fleksibilitas adalah suatu keharusan dalam implementasi strategi yang ekoefisien
Menurut World business Council on sustainable development, ada tiga tujuan ekoefisiensi:
- Mengurangi konsumsi sumber daya
- Mengurangi dampak pada alam
- Memberikan pelayanan kualitas produk dan layanan yang lebih tinggi
AMDAL
AMDAL merupakan analisis kondisi lingkungan mengenai dampak yang akan ditimbulkan oleh suatu proyek pembangunan. Berbeda dengan andal, ANDAL merupakan telaah mendalam tentang dampak proyek pembangunan yang direncanakan.
AMDAL harus dilakukan dengan dua cara:
- AMDAL dilakukan pada proyek pembangunan yang dilaksanakan
- AMDAL dilakukan agar kualitas lingkungan tidak rusak akibat proyek-proyek pembangunan
Cakupan AMDAL :
- Pengelolaan lingkungan
- Pemantauan proyek
- Pengelolaan proyek
- Pengambilan keputusan
- Dokumen yang penting
Keputusan yang diambil dari AMDAL:
- Proyek tidak boleh dibangun
- Proyek boleh dibangun dengan persyaratan tertentu
- Proyek boleh dibangun dengan usulan
Laporan AMDAL merupakan dokumen yang penting sebagai bahan atau sumber informasi yang mendetail mengenai keadaan lingkungan pada suatu penelitian. Informasi tersebut akan sangat bermanfaat untuk berbagai macam keperluan:
- Pembanding dalam analisis hasil pemantauan
- Sumber informasi bagi proyek-proyek dibangun
- Menjamin manfaat bagi masyarakat dan lain-lain
Modal untuk membangun proyek biasanya dipinjam oleh perusahaan dari bank, baik bank nasional atau internasional.
Manfaat Amdal bagi pemilik modal adalah sebagai berikut
- Menentukan prioritas peminjaman
- Melakukan pengaturan modal dan promosi
- Menghindari duplikasi dari proyek lain
- Menjamin modal sesuai tujuan bank dan pembangunan
- Menjamin modal yang dipinjam dapat dikembalikan
Kegunaan AMDAL yang terpenting bagi masyarakat adalah diketahuinya rencana pembangunan dan perubahan lingkungan yang terjadi di wilayah tertentu.
Kegunaan AMDAL untuk ilmuwan dan peneliti:
- Pengembangan ilmu pengetahuan
- Penelitian ilmiah
- Peningkatan keterampilan pengetahuan peneliti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mau komentar?
monggo tulis di bawah ini